Komisi VI Setujui Anggaran 2023 Kementerian BUMN sebesar Rp260 Miliar

21-09-2022 / KOMISI VI
Pimpinan Komisi VI DPR RI berdialog dengan Menteri BUMN Erick Thohir usai Rapat Kerja di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Rabu (21/9/2022). Foto : Munchen/Man

 

Komisi VI DPR RI menyetujui alokasi anggaran Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp260 miliar. Alokasi tersebut sesuai dengan Surat Badan Anggaran DPR RI No. B/16721/AG.05.02/09/2022 tertanggal 20 September 2022. Selanjutnya, Ketua Komisi VI Faisol Rizal mengatakan Komisi VI DPR RI akan menyampaikan hasil keputusan ini kepada Badan Anggaran DPR RI sebagai bahan akhir penetapan.

 

"Untuk selanjutnya, Komisi VI DPR RI meminta kepada Kementerian BUMN RI agar mengoptimalkan penggunaan anggaran tersebut dengan sebaik-baiknya sesuai hasil keputusan rapat Komisi VI DPR RI dengan Kementerian BUMN RI," katanya saat memimpin rapat kerja dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Rabu (21/9/2022).

 

Selain itu, Komisi VI DPR RI juga menyetujui Penyertaan Modal Negara (PNM) Tunai sesuai dengan harmonisasi Badan Anggaran sebesar Rp41 triliun. "Ditambah alokasi cadangan pembiayaan investasi sebesar Rp5,6 triliun," lanjut politisi Partai Gerindra tersebut. Serta PMN Non Tunai tahun anggaran 2023 sebesar Rp3 triliun.

 

Rincian PNM Tunai tersebut diantaranya adalah kepada PT Hutama Karya (Persero) sebesar Rp28,9 triliun, PT PLN (Persero) sebesar Rp10 triliun, PT LEN Industri (Persero) sebesar Rp1,7 triliun, Perum LPPNPI/Airnav Indonesia sebesar Rp659,2 miliar. Sedangkan PNM Non Tunai diberikan kepada PT RNI (Persero) sebesar Rp2,5 triliun dan PT LEN Industri (Persero) sebesar Rp456,3 miliar. (bia/sf)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...